Lima Makanan Pencegah Batu Ginjal

Batu ginjal adalah sejenis endapan keras yang terbentuk di ginjal ketika terjadi penurunan jumlah urin atau peningkatan zat tertentu, misalnya mineral dan garam. Ketika urin berkurang dan terdapat mineral tertentu dalam jumlah besar di ginjal, mineral tersebut akan berikatan satu sama lainnya dan membentuk batu. Terdapat beberapa jenis batu ginjal, diantaranya batu ginjal yang terbentuk dari kalsium oksalat, kalsium fosfat, sistin, dan asam urat.

Beragam faktor dapat menyebabkan batu ginjal, termasuk diantaranya adalah tingginya asupan kalsium oksalat, protein, garam. Dehidrasi dan asupan minuman yang rendah juga bisa menyebabkan batu ginjal. Makanan tinggi oksalat, misalnya kacang-kacangan bisa menjadi salah satu penyebab batu ginjal, namun bukan berarti kita harus menghilangkannya dari daftar menu harian. Makanan tinggi protein menyebabkan batu ginjal dari kalsium fosfat. Sedangkan asupan garam yang tinggi dan dehidrasi menyebabkan batu ginjal dari asam urat dan sistin.

Untuk mencegah batu ginjal disarankan untuk minum air putih yang cukup, membatasi asupan garam, protein hewani, makanan tinggi oksalat, dan hati-hati mengkonsumsi suplemen makanan yang tinggi kalsium. Meskipun tidak ada anjuran diet khusus, para ahli menyarankan konsumsi diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) bagi orang yang mengalami batu ginjal. Pola diet DASH terdiri dari konsumsi tinggi buah dan sayuran, produk olahan susu rendah lemak, dan whole grain. DASH terbukti menurunkan risiko hipertensi, penyakit jantung, stroke, dan kanker, demikian pula dengan batu ginjal.

Oleh karena senyawa penyusun batu ginjal bervariasi, maka diperlukan berbagai jenis makanan yang dapat mengatasinya. Berikut ini adalah makanan yang dapat digunakan untuk mencegah batu ginjal:

#1 Makanan Tinggi Kalsium

Makanan tinggi kalsium diperlukan terutama bila seseorang makan makanan yang tinggi oksalat. Senyawa kalsium dan oksalat akan berikatan bersama di usus halus sehingga mengurangi risiko pembentukan batu. Makanan tinggi kalsium meliputi produk olahan susu, sereal, dan yogurt.

#2 Buah dan Sayuran

Buah yang kaya akan senyawa asam sitrat dapat mencegah batu ginjal.

#3 Air

Air akan mengurangi risiko pembentukan batu ginjal jenis asam urat dan sistin.

#4 Protein Nabati

Makanan yang mengandung protein nabati dapat digunakan sebagai pengganti protein hewani.

#5 Kurangi Garam dan Protein Hewani

Hal ini dapat mengurangi risiko pembentukan batu ginjal dari kalsium fosfat dan asam urat.

Referensi:

Han, H., Segal, A. M., Seifter, J. L., & Dwyer, J. T. (2015, July 31). Nutritional management of kidney stones (nephrolithiasis). Clinical Nutrition Research, 4(3), 137–152.

by