Manfaat Safron untuk Kesehatan
Safron adalah rempah dari bunga Crocus sativus, yang masih satu keluarga dengan bunga bakung. Safron berasal dari benang halus di dalam bunga. Herba ini sangat mahal karena sulit memanennya. Petani harus memanen benang halus dari setiap bunga dengan tangan. Hal ini menjadikan safron salah satu bumbu paling mahal di dunia. Berikut ini manfaat safron untuk kesehatan:
Sumber antioksidan
Mayoritas klaim kesehatan di safron berhubungan dengan tingginya tingkat antioksidan, antara lain: crocin, picrocrocin, dan safranal. Terdapat pula senyawa lain yaitu kaempferol dan crocetin. Antioksidan ini membantu melawan stres oksidatif dan radikal bebas di dalam tubuh. Karena stres oksidatif dan radikal bebas berperan dalam perkembangan berbagai kondisi kesehatan, termasuk kanker dan penyakit jantung, antioksidan seperti ini dapat membantu melindungi kesehatan seseorang.
Mencegah gangguan sistem saraf
Antioksidan dalam safron dapat berperan dalam melindungi tubuh dari gangguan yang mempengaruhi sistem saraf. Sebuah penelitian pada tahun 2015 mencatat bahwa senyawa dalam safron, seperti crocin, tampaknya mengurangi peradangan dan kerusakan oksidatif di otak. Penelitian lainnya menyimpulkan bahwa safron secara teori dapat membantu dengan gejala Alzheimer karena sifat penambah ingatan dan efek antioksidan dan anti-inflamasi. Orang dengan Alzheimer ringan hingga sedang yang menggunakan safron selama 22 minggu memiliki peningkatan kognitif yang sebanding dengan orang yang menggunakan obat donepezil, dan mereka juga mengalami lebih sedikit efek samping. Meskipun ini adalah bukti awal untuk mendukung penggunaan obat safron, para peneliti menyarankan bahwa uji klinis masa depan dapat membantu mendukung klaim ini.
Meningkatkan mood
Ada juga bukti bahwa safron dapat membantu meningkatkan suasana hati dan menjadi alternatif yang berguna untuk pengobatan depresi. Sebuah studi dalam Journal of Behavioral and Brain Science menemukan bahwa ekstrak safron meningkatkan kadar dopamin di otak tanpa mengubah kadar hormon otak lainnya, seperti serotonin. Penelitian lain menunjukkan bahwa mengonsumsi 30 miligram (mg) safron setiap hari dapat menyebabkan efek yang sama seperti obat yang mengobati depresi ringan hingga sedang, seperti imipramine dan fluoxetine. Meskipun beberapa orang merekomendasikan menggunakan safron sebagai terapi pelengkap untuk meningkatkan suasana hati, masih terlalu dini untuk merekomendasikannya untuk mengobati gejala depresi.
Mengurangi gejala PMS
Safron juga dapat bertindak untuk mengurangi gejala sindrom pramenstruasi (PMS). Wanita berusia antara 20 dan 45 tahun yang menggunakan 30 mg safron setiap hari memiliki gejala yang lebih sedikit dibandingkan mereka yang menggunakan plasebo. Selain itu, wanita yang menghirup aroma safron selama 20 menit memiliki kadar hormon stres kortisol yang lebih rendah, yang mungkin juga berkontribusi pada pengurangan gejala PMS.
Menurunkan berat badan
Terdapat beberapa bukti yang menunjukkan bahwa safron dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan dan mengurangi nafsu makan. Sebuah studi dalam Journal of Cardiovascular and Thoracic Research menemukan bahwa ekstrak safron membantu orang dengan penyakit arteri koroner untuk mengurangi indeks massa tubuh mereka (BMI), massa lemak total, dan lingkar pinggang. Orang yang mengonsumsi safron juga memiliki nafsu makan berkurang dibandingkan dengan mereka yang berada dalam kelompok plasebo.
Efek Samping Safron
Secara umum, efek samping safron minimal. Memasak dengan safron adalah cara yang bagus untuk menambahkannya ke dalam makanan tanpa risiko terlalu banyak mengonsumsi rempah-rempah ini. Konsumsi hingga 1,5 gram safron setiap hari umumnya aman, tetapi konsumsi yang terlalu banyak bisa menjadi racun. Para peneliti menganggap 5 g sebagai dosis toksik. Dosis yang sangat tinggi mungkin lebih berbahaya bagi kelompok orang tertentu. Sebagai contoh, wanita hamil harus menghindari lebih dari 5 g safron per hari karena memiliki efek stimulasi pada rahim. Reaksi alergi dapat terjadi pada orang yang mengkonsumsi herba ini, bila hal ini terjadi maka hentikan konsumsi safron.
Cara Menggunakan Safron
Salah satu cara sederhana untuk melengkapi makanan dengan safron adalah menambahkan beberapa helai ke dalam secangkir air panas, hal ini akan menarik sebagian besar rasa dari safron. Herba ini dapat pula ditambahkan di dalam masakan. Safron juga dapat dikemas menjadi serbuk atau dimasukkan ke dalam kapsul .
Referensi:
Khazdair, M.R., Boskabady, M.H., Hosseini, M., Rezaee, R. and Tsatsakis, A.M., 2015. The effects of Crocus sativus (safron) and its constituents on nervous system: A review. Avicenna journal of phytomedicine, 5(5), p.376.
by